?
TEMAN KENCAN BUNUH PSK DI TRETES
oleh : 2009-04-29 13:33:29 [ ]
Kawasan Tretes, Prigen, Kabupaten Pasuruan, kembali gempar. Belum juga pembunuhan di Vila Biru kawasan itu beberapa waktu lalu terungkap, kini terjadi lagi pembunuhan di Vila Lestari, Jl Tulang, Kelurahan Pecalukan, Prigen. Korbannya seorang pekerja seks komersial (PSK) Tretes, yakni Suparti alias Lisa, 29, asal Blitar.
Sekitar pukul 05.00 kemarin (14/4), wanita berkulit putih tersebut ditemukan tewas di Vila Lestari. Tepatnya, korban ditemukan dengan posisi separo badan tertelungkup di bak mandi kamar vila tersebut. Kepalanya terbenam.
Jasad Lisa kali pertama diketahui istri penjaga vila, Lusiati, 36. Kecurigaannya bermula dari penyewa vila yang pamit membeli minuman. Saat itu jam dinding menunjukkan pukul 05. 00. "Katanya, dia mau beli STMJ (susu telur madu jahe, Red)," ungkap Lusiati kemarin dengan muka masih tegang.
Waktu itu dia sudah curiga. Pasalnya, pria yang diduga sebagai pembunuh tersebut tidak mengembalikan kunci kamar vila yang disewa. Begitu tamu itu pergi, Lusiati bergegas menuju kamar yang baru ditinggalkan.
Dia membangunkan suaminya, Darto. Dari balik pintu, Darto mendapati Lisa sudah meringkuk kaku di kamar mandi. "Kepalanya masuk di bak air," jelas Darto.
Polisi yang mendapatkan laporan kejadian itu segera menuju lokasi tersebut. Dipimpin Kapolsek Prigen AKP Sumartono, polisi mengamankan lokasi dengan memasang police line.
Selain Kapolsek, beberapa petinggi Polres Pasuruan tiba di lokasi beberapa saat kemudian. Di antaranya, Wakapolres Kompol Juli Setyadi dan Kasatreskrim AKP Samsul Arifin. Menyusul kemudian beberapa petugas dari bagian indentifikasi Polres Pasuruan.
Sekitar satu jam proses identifikasi itu berlangsung. Tepat pukul 08.00 dengan mobil ambulans, jasad wanita malang tersebut dievakuasi ke RSUD Bangil untuk divisum.
Samsul memastikan korban tewas akibat dibunuh dengan cara ditenggelamkan ke bak mandi. "Tidak ada tanda-tanda penganiayaan lain. Jadi, korban tewas kehabisan oksigen karena dibenamkan ke bak air tersebut," terangnya.
Samsul mengaku belum mengetahui motif pembunuhan itu. Hingga saat ini polisi masih berupaya mengumpulkan keterangan sejumlah saksi. "Sementara, masih kami selidiki," terangnya.
|