PRINT VERSION | EMAIL KE TEMAN

Warga Dusun Selotambak Timur Desa Selotambak Kecamatan Kraton Pasuruan pagi kemarin (26/4) sempat geger. Warga menemukan ari-ari di sekitar kali Selotambak. Warga sempat menyangka yang ditemukan adalah bayi yang baru dilahirkan.

Sanusi, 60, adalah warga setempat yang kali pertama menemukan ari-ari itu. Sekitar pukul 08.00 kemarin ia berjalan di tepi kali. Ia terkejut melihat benda mencurigakan seperti orok bayi. Benda itu menebar bau busuk.

Temuan itu langsung dilaporkan ke Kades Selotambak Sugeng. Selanjutnya, Kades menghubungi Polsek Kraton. Petugas polsek datang ke TKP. Ternyata yang ditemukan warga hanya ari-ari bayi yang baru dilahirkan.

"Ealah...Ari-ari to. Tak kira orok bayi. Siapa sih yang bikin geger pagi-pagi. Mbok ya dikubur saja supaya lebih aman," teriak salah seorang warga.

Banyak protes terlontar dari warga yang saat itu sudah banyak berdatangan di kali Selotambak. Mereka memprotes kenapa sampai ada yang membuang ari-ari di sungai. Sebab, sehari-harinya masih banyak warga yang memanfaatkan air sungai tersebut untuk mencuci.

Sementara itu, polisi tetap membawa temuan itu ke Puskesmas Ngempit, Kraton, untuk divisum. Sebab, bisa jadi ari-ari itu ada buntutnya. Seperti pembuangan bayi yang belakangan sering terjadi.

"Supaya jika ada penemuan kasus, perkembangannya dapat kami lidik lebih awal," ucap Kapolsek terang Kapolsek Kraton AKP Slamet Junaedi mendampingi Kapolres AKBP Achmad Yani..

? Arsip Berita